Dalam Waktu Dekat Sekdis Pendidikan Tanggamus Akan Panggil K3S, Kepala Sekolah, dan Ketua SPLP Gunung Alip Terkait Dugaan Penyalahgunaan Dana BOS


Tanggamus,  - Menindaklanjuti dugaan penyalahgunaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) oleh K3S, seluruh kepala sekolah, dan Ketua SPLP di Kecamatan Gunung Alip, Kabupaten Tanggamus, Sekretaris Dinas Pendidikan, Adi Gunawan, akan segera memanggil para pihak terkait. Dugaan ini mencuat setelah dana BOS yang seharusnya digunakan untuk kegiatan 17 Agustusan dan Pramuka diduga tidak sesuai dengan anggaran yang semestinya, menimbulkan kecurigaan adanya potensi korupsi. Rabu (14 Agustus 2024).

Menurut informasi yang beredar, dana yang digunakan untuk kegiatan tersebut cukup besar, namun tidak sebanding dengan skala dan kualitas acara yang dilaksanakan. Hal ini menimbulkan spekulasi bahwa kegiatan tersebut hanya dimanfaatkan sebagai kedok untuk menyalahgunakan dana BOS oleh K3S, kepala sekolah, serta Ketua SPLP Kecamatan Gunung Alip.

Sekdis Pendidikan, Adi Gunawan, mengungkapkan bahwa langkah tegas akan diambil dengan melakukan pemanggilan kepada K3S, semua kepala sekolah, serta Ketua SPLP Kecamatan Gunung Alip. Pemanggilan ini bertujuan untuk mengklarifikasi dan memastikan bahwa dana BOS digunakan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Adi Gunawan juga menegaskan bahwa jika terbukti terjadi penyalahgunaan dana, pihaknya tidak akan segan-segan untuk mengambil tindakan tegas. "Jika benar dana tersebut disalahgunakan, kami tidak akan ragu untuk mencopot jabatan para kepala sekolah dan Ketua SPLP yang terlibat. Ini adalah bentuk komitmen kami dalam menjaga integritas dan akuntabilitas dunia pendidikan di Tanggamus," ujarnya.

Pewarta investigasi Post Com Online Tanggamus akan terus mengawal perkembangan lebih lanjut dari kasus ini, guna memastikan transparansi dan akuntabilitas tetap terjaga.

Proses pemanggilan ini diharapkan dapat memberikan kejelasan mengenai penggunaan dana BOS di Kecamatan Gunung Alip dan mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap transparansi dan akuntabilitas pengelolaan dana pendidikan di daerah tersebut. 

(Romli)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ibu RS (55) Warga Dusun Way Manak Pekon Taman Sari , Korban Video Call Seks, Seperti Kena Hipnotis .

. Abi Fadilah Kelas 11 Tidak Terima Rambutnya Dicoak oleh Guru SMA Negeri 1 Talangpadang, Kabupaten Tanggamus

Penyerahan Bantuan Tali Asih dari Bunda Dewi Handajani kepada Pak Kemo, Warga Pekon Ngarip, Korban Kebakaran