Kasus Dugaan Penahanan Paspor oleh Kepala Sekolah SMP Petai Kayu, Akan Dilaporkan Jika Terbukti Melanggar


Tanggamus – Berdasarkan keterangan dari narasumber, Pak Sutarji, masyarakat mengeluhkan penahanan paspor yang diduga dilakukan oleh Pak Imam, Kepala Sekolah SMP Petai Kayu. Paspor-paspor tersebut diurus melalui kerjasama antara Pak Sutarji dan Pak Imam, dengan rekomendasi dari Ibuk Ida, pemilik ASA Tour Travel.

Pak Sutarji menyebutkan bahwa pembuatan paspor tersebut dibiayai sebesar Rp500.000 per jamaah, dengan total 30 paspor yang telah dibuat. Namun, dari jumlah tersebut, hanya 17 paspor yang dikembalikan kepada Pak Sutarji, sementara sisanya masih berada di tangan Pak Imam. Saat dikonfirmasi, Pak Imam berdalih bahwa paspor tersebut ditahan oleh pihak ASA Tour Travel. Namun, setelah dilakukan penyelidikan lebih lanjut, tidak ditemukan surat tugas atau MoU yang mendukung kerjasama tersebut, sehingga dinyatakan ilegal.

Hingga saat ini, Pak Imam belum dapat dikonfirmasi untuk memberikan penjelasan lebih lanjut. Namun, masyarakat terus mendesak agar paspor yang masih tertahan segera dikembalikan. Narasumber menyatakan bahwa jika terbukti melanggar aturan, kasus ini akan ditindak lebih jauh oleh tim investigasi media pewarta. Jika pelanggaran ini sah terbukti, maka kasus ini akan dilaporkan ke Aparat Penegak Hukum (APH) untuk diproses lebih lanjut.

Sebagai ASN dan Kepala Sekolah, Pak Imam seharusnya tidak melakukan kegiatan di luar tugas pokoknya, apalagi menjalankan bisnis agen travel tanpa izin resmi. Kasus ini telah memicu keresahan di kalangan masyarakat yang merasa hak mereka dilanggar dan dirugikan.

Tim investigasi dari media pewarta akan terus mengawal perkembangan kasus ini hingga tuntas, dan masyarakat berharap ada langkah hukum yang tegas jika terbukti terjadi pelanggaran.

(Team)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ibu RS (55) Warga Dusun Way Manak Pekon Taman Sari , Korban Video Call Seks, Seperti Kena Hipnotis .

. Abi Fadilah Kelas 11 Tidak Terima Rambutnya Dicoak oleh Guru SMA Negeri 1 Talangpadang, Kabupaten Tanggamus

Penyerahan Bantuan Tali Asih dari Bunda Dewi Handajani kepada Pak Kemo, Warga Pekon Ngarip, Korban Kebakaran