Investigasi post.com

Tanggamus – TB. Muhammad Nur, S.Pd.I, Kepala Pekon Lengkukai, Kecamatan Kelumbayan Barat, Kabupaten Tanggamus, diduga terlibat dalam kasus korupsi dan pemalsuan tanda tangan terkait Dana Desa untuk tahun anggaran 2021, 2022, dan 2023. Dugaan ini diperkuat dengan sejumlah surat pernyataan bermaterai dari pihak-pihak yang tanda tangannya diduga dipalsukan oleh pemerintah Pekon Lengkukai. Hingga berita ini diturunkan, Kepala Pekon belum dapat dikonfirmasi terkait dugaan tersebut. (Selasa, 17 September 2024). Berikut adalah beberapa item yang diduga menjadi objek penyalahgunaan anggaran oleh Kepala Pekon Lengkukai: 1. Penyertaan Modal Bumdes Dana sebesar Rp50 juta yang dialokasikan untuk penyertaan modal Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) hingga saat ini tidak memiliki kejelasan. Surat pernyataan dari pihak terkait telah disertakan sebagai bukti. 2. Pengadaan Buku Perpustakaan Anggaran senilai Rp21,5 juta untuk pengadaan buku perpustakaan pekon juga tidak jelas realisasinya. Data

Tanggamus — Ketua Badan Hippun Pemekonan (BHP) Pekon Singosari, Muhidin, menjadi sorotan publik setelah diduga tidak menjaga netralitas dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Tanggamus. Dalam wawancara dengan pewarta, Muhidin mengaku tidak terlibat mendukung salah satu pasangan calon, namun bukti di lapangan menunjukkan sebaliknya. Muhidin diduga sering mengunggah status di WhatsApp, salah satunya berisi kalimat, "Tak perlu berbelok, ambil jalan lurus," yang disertai foto dirinya bersama Agus, calon Wakil Bupati Tanggamus. Kejadian ini terungkap pada Jumat (13 September 2024). Tindakan ini memicu keresahan di kalangan masyarakat yang menilai pejabat desa, seperti Ketua BHP, seharusnya menjaga netralitas dalam setiap proses pemilihan. Masyarakat mendesak agar Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) segera mengambil tindakan tegas sesuai aturan yang berlaku, guna menjaga integritas dan profesionalitas penyelenggara desa dalam pilkada. Saat ini, pewarta yang melakukan inves

Tanggamus, – Sebagai wujud kepedulian terhadap warga yang terkena musibah, Bunda Dewi Handajani memberikan bantuan tali asih kepada Pak Kemo, warga Pekon Ngarip, Kecamatan Ulu Belu, Kabupaten Tanggamus, yang menjadi korban kebakaran. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Ustad Irawan, yang mewakili Bunda Dewi Handajani, dan didampingi oleh Isral, Ketua LSM Seroja DPC Tanggamus. Rabu (11 September 2024). Penyerahan bantuan ini diharapkan dapat sedikit meringankan beban Pak Kemo dan keluarganya setelah musibah kebakaran yang menimpa rumah mereka. Ustad Irawan menyampaikan rasa simpati dan harapan agar Pak Kemo dan keluarga dapat segera bangkit dari cobaan ini. Isral, selaku Ketua LSM Seroja, juga turut menyampaikan bahwa pihaknya selalu siap untuk berkolaborasi dalam kegiatan sosial, terutama dalam memberikan dukungan kepada warga yang membutuhkan. Pak Kemo, yang menerima bantuan tersebut, menyampaikan ucapan terima kasih yang mendalam kepada Bunda Dewi Handajani d

Tanggamus – Agung Setiawan dari Media Duta Desa Online dan Saripudin selaku Kepala Biro (Kabiro) Media Suara Lampung Online, turut menyampaikan ucapan selamat memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H/2024 . Momen ini menjadi kesempatan bagi umat Islam untuk merenungi kembali ajaran dan keteladanan Nabi Muhammad SAW yang penuh dengan kasih sayang, keadilan, dan kebijaksanaan. Senin (09 September 2024). Agung Setiawan berharap, peringatan Maulid Nabi kali ini dapat meningkatkan kecintaan umat Islam kepada Nabi Muhammad SAW dan menguatkan semangat kebersamaan di tengah masyarakat. “Semoga dengan memperingati Maulid Nabi, kita semua mampu meneladani akhlak mulia Rasulullah SAW dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari,” ucap Agung. Sementara itu, Saripudin dari Media Suara Lampung Online menambahkan, “Maulid Nabi Muhammad SAW adalah momen istimewa untuk mempererat silaturahmi dan menjaga persatuan. Semoga kita semua diberi keberkahan, kesehatan, serta selalu mengikuti

Tanggamus, – Sekretaris Desa (Sekdes) Pekon Suka Merna, Kecamatan Gunung Alip, Kabupaten Tanggamus, yang juga menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pekon, menjelaskan terkait pemotongan Dana Desa (DD) di wilayahnya. Pemotongan tersebut dikatakan sebagai kebijakan dari pihak Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Tanggamus yang diduga merujuk pada peraturan dari Kementerian. Akibat pemotongan ini, tercatat sisa anggaran atau *silpa* dari tahun 2021 hingga kini dengan total potongan mencapai Rp325 juta. Senin (09 September 2024). Sekdes Plt Pekon Suka Merna menambahkan bahwa bukan hanya pekon yang dipimpinnya yang terkena pemotongan, tetapi juga 14 pekon lain di Kabupaten Tanggamus. Di Kecamatan Gunung Alip, Pekon Penanggungan juga mengalami pemotongan dana desa. Lebih lanjut, Sekdes menjelaskan bahwa potongan tersebut terjadi karena anggaran yang tidak terealisasi oleh Kepala Pekon sebelumnya sehingga menjadi *silpa*. "Ini terjadi karena ada anggaran yang

Tanggamus  - Tahun 2009 menjadi awal dari langkah besar Asril di dunia jurnalistik. Dengan semangat muda yang berkobar, ia direkrut oleh Pak Irmiyadi untuk bergabung dengan surat kabar cetak *Patroli Bangsa"di Tanggamus. Jurnalistik bagi Asril bukan hanya profesi, melainkan panggilan hati—suatu bentuk pengabdian untuk mengangkat kebenaran dan memperjuangkan hak-hak masyarakat. Minggu (08 September 2024). Setelah dua tahun berkarier, Asril dihadapkan pada pilihan yang mengubah arah hidupnya. Ia memutuskan mengambil jeda dari dunia jurnalistik dan menerima tawaran untuk bekerja di Kacap Jari Talang Padang. Empat tahun ia menjalani rutinitas baru, namun semangatnya sebagai jurnalis tak pernah padam. Di lubuk hatinya, ia selalu merindukan dunia yang penuh dinamika berita. Hidup kemudian membawanya ke Bekasi, di mana ia bekerja selama tiga tahun sebagai operator pabrik di PT. Surya Putra Abadi. Di tengah kesibukan kota itu, Asril menemukan kedamaian dalam bekerja di "K

Tanggamus - Drs. Sunardi, M.Pd., Kepala Cabang Dinas (KCD) Wilayah 2 yang mencakup Kabupaten Pesawaran, Pringsewu, dan Tanggamus, memberikan tanggapan terkait dugaan ketidaktransparanan pengelolaan dana komite di SMAN Talangpadang. Sunardi menegaskan bahwa pengawasan atas penggunaan dana yang dikumpulkan dari wali murid harus menjadi perhatian serius, baik oleh pihak sekolah maupun masyarakat. Rabu (04 September 2024). Saat dikonfirmasi melalui telepon, Sunardi yang juga menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala SMAN Talangpadang menyatakan, "Kami akan melakukan evaluasi dan pembinaan lebih lanjut untuk memastikan pengelolaan dana komite dilakukan dengan transparan dan sesuai aturan. Saya sendiri baru beberapa bulan menjabat sebagai Plt. di SMAN Talangpadang, dan saya tidak mengetahui secara detail tentang dugaan ketidaktransparanan ini. Namun, kami berkomitmen untuk menjalankan prosedur pengumpulan dana dari wali murid dengan tujuan yang jelas, yaitu untuk mening